4 Strategi Bisnis Bebas Karbon, Perusahaan RI Ini Udah Lakuin

4 Strategi Bisnis Bebas Karbon, Perusahaan RI Ini Udah Lakuin

Read Time:1 Minute, 48 Second

Jakarta, CNBC Indonesia – Perusahaan pengelola fasilitas OCS Group Indonesia telah memperkuat upaya keberlanjutannya melalui komitmen untuk mencapai netralitas karbon (karbon nol bersih) pada akhir tahun 2033.

Penguatan komitmen ini dilakukan pada kegiatan “Sustainability Commitment Launch” di Jakarta minggu lalu, bersama dengan mitra keberlanjutan utama yaitu Diversey Indonesia, Signify Indonesia, Trace+, dan Inecosolar.

Chief Executive Officer OCS Group Indonesia, Jeffry Johary mengatakan, perseroan menyadari urgensi untuk bertindak secara kolektif. Akselerasi di tahun 2033 sangat penting dalam mendukung praktik berkelanjutan di industri pengelolaan fasilitas (FM).

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

“Kami ingin memastikan bahwa pada tahun 2033, jumlah karbon yang kita pancarkan ke atmosfer Bumi adalah netral – kami berkomitmen untuk menjalankan operasi rendah emisi dan ekonomis. Dengan melakukan itu, kami akan memainkan peran penting dalam mengurangi jejak lingkungan kami dan berkontribusi untuk menciptakan alam yang berkelanjutan.”

Jeffry Johary menyampaikan ada empat target prioritas ESG (Environmental, Social, and Governance), yaitu: pengurangan jejak karbon, budaya kesehatan dan keselamatan, pengembangan masyarakat muda dan produktif, serta tata kelola perusahaan yang baik.

Jeffry Johary berharap upaya ini dapat membuka jalan bagi perusahaan besar lainnya di Indonesia, sekaligus menginspirasi mereka untuk mempertimbangkan jejak karbon yang mereka hasilkan.

Menyadari bahwa netralitas karbon adalah tujuan yang ambisius, OCS Group Indonesia yakin dapat mencapainya. Perusahaan akan memanfaatkan dukungan dan pengaruh Grup OCS, berkolaborasi erat dengan OCS Australia dan Selandia Baru, termasuk Dewan Keberlanjutan Selandia Baru, mengoptimalkan sumber daya, dan memanfaatkan jaringan globalnya untuk fokus pada penggunaan bahan kimia ramah lingkungan, tanpa limbah plastik, dan penghematan energi. .

Dalam kunjungannya ke Jakarta, Gareth Marriott, Managing Director OCS Australia and New Zealand, menyatakan komitmennya untuk mendukung upaya keberlanjutan rekan-rekannya di Indonesia. Saling bertukar pengetahuan dan upaya kolaboratif akan memacu perubahan positif. Gareth Marriott baru-baru ini memimpin dan mengembangkan Laporan Keberlanjutan OCS Australia dan Selandia Baru Edisi Keenam 2023.

“Jeffry dan saya menyadari bahwa kami harus mampu memimpin dalam hal praktik bisnis yang berkelanjutan, tidak hanya dalam industri FM tetapi lebih dari itu – peduli terhadap karyawan kami, komunitas yang lebih luas, dan planet Bumi. Saya berkomitmen untuk membantu dan bekerja sama bersama rekan-rekan kami di Indonesia dalam perjalanan keberlanjutan mereka sehingga kami dapat menciptakan perubahan positif.”

[Gambas:Video CNBC]

(Zefanya Aprilia/ayh)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
Tips Sukses Bisnis Fashion di Usia Muda Ala Anggi Virgina Previous post Tips Sukses Bisnis Fashion di Usia Muda Ala Anggi Virgina
Konglomerat Raja Baja Dunia Ini Ternyata Mengais Rejeki di RI Next post Konglomerat Raja Baja Dunia Ini Ternyata Mengais Rejeki di RI