Evolusi Bisnis VW, Luncurkan Mobil Tipe Ini

Jakarta, CNBC Indonesia – Sudah lebih dari 70 tahun sejak VW merilis mobil Type 2 atau yang mungkin lebih kita kenal dengan VW Kombi. Mobil Minibus yang sangat ikonik dari VW. Sejak saat itu Tipe 2 terus berkembang hingga sekarang yang mencapai tipe T6.

Namun dengan semakin fokusnya industri otomotif pada mobil yang ramah terhadap bumi, mobil listrik menjadi fokus utama banyak pabrikan mobil dimana VW yang merupakan salah satu pabrikan atau bahkan induk dari banyak merek pabrikan mobil juga tidak ingin tertinggal dalam meluncurkan mobil listrik yang sangat bertenaga. inovatif dan futuristik.

Pada tahun 2017, tepatnya di ajang North American International Auto Show 2017, VW memamerkan salah satu mobil konsep Minibusnya yang sangat menarik perhatian, menggunakan desain depan yang mirip dengan pendahulunya 70 tahun lalu, VW Kombi ‘Kancut’.

IKLAN

GULIR UNTUK MELANJUTKAN KONTEN

Mobil ini disebut VW ID. Berdengung. Tidak hanya untuk Penumpang, mereka juga memamerkan varian Cargo atau barang yang disebut VW ID. Buzz Cargo dan 5 tahun kemudian tepatnya di tahun 2022 VW ID. Buzz akhirnya dilepas dan keluar dari pabrik VW di Hanover, Jerman.

Autohigh juga merupakan salah satu importir umum di Indonesia yang dapat membawa VW ID. Buzz ke Indonesia. VW ID. Buzz First edition pro tampil dengan warna hijau daun di atas putih dan dilengkapi dengan motor listrik AP310 Permanent Magnet Brushless Motor, RWD, tenaga 201hp dan torsi 310Nm, baterai Lithium-ion 82 kWh yang dapat menempuh jarak sekitar 400 hingga 480km,” kata Hendry, Sales Marketing Auto High.

Saat ini Auto High memiliki satu unit VW ID. Buzz First edition pro dalam kondisi baru dan hanya satu unit saat ini. “Unit VW ID. Buzz First akan kita impor lagi dengan warna yang berbeda,” tambahnya.

Mobil keluarga yang sepenuhnya elektrik dengan desain futuristik ini hadir di Autohigh. Bagi yang penasaran dengan mobil listrik ini atau ingin melihat mobil premium lainnya, bisa mengunjungi Bintaro Car Exchange Blok A No 1 Tangerang Selatan.

[Gambas:Video CNBC]

(ayy/ayy)