Pemuda Ini Sukses Bikin Sistem Assesmen Duta Hukum RI

Pemuda Ini Sukses Bikin Sistem Assesmen Duta Hukum RI

Read Time:1 Minute, 56 Second

Jakarta, CNBC Indonesia – Dalam perjalanan inspiratif menuju pembentukan generasi yang sadar hukum dan menghormati hak asasi manusia, sosok Nandi dari Ciamis telah membuktikan bahwa semangat dan komitmen pemuda dapat membawa perubahan yang luar biasa.

Lahir pada 2 Juli 1999, Nandi adalah seorang pemuda yang telah menjalani peran penting dalam membawa Forum Pelajar Sadar Hukum dan HAM (FPSH) Provinsi Jawa Barat dikenal luas oleh berbagai kalangan, termasuk menteri dan pejabat di Indonesia.

Perjalanan Nandi dalam dunia FPSH dimulai pada tahun 2016, ketika ia pertama kali terlibat dalam forum ini melalui Kegiatan Kawah Kepemimpinan Pelajar angkatan pertama yang diselenggarakan di Lembang, oleh Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat. Dengan semangat yang berkobar, Nandi berhasil merintis FPSH di tingkat sekolah, kabupaten, hingga provinsi. Kemampuannya dalam memimpin dan menginspirasi rekan-rekannya telah membawa FPSH menjadi organisasi yang semakin berkembang dan diperhitungkan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO RESUME CONTENT

Selama 7 tahun ini, Nandi mendedikasikan hidupnya untuk aktif dalam pemberdayaan pemuda dan pengembangan komunitas. “Salah satu prinsip penting dalam kehidupan adalah kemampuan untuk berkontribusi dan bermanfaat bagi orang lain. Dalam perjalanannya, Forum Pelajar Sadar Hukum dan Hak Asasi Manusia (FPSH HAM) menjadi ladang pahala bagi saya,” ucap Nandi dalam Kegiatan Pengukuhan Duta Hukum dan HAM Jawa Barat Tahun 2023, Sabtu (26/8/2023).

Melalui perjalanan yang berjenjang, Nandi memantapkan karirnya dalam mengemban tanggung jawab lebih besar. Dengan komitmen yang kuat, Nandi menciptakan perubahan positif dalam lingkup FPSH. Salah satu prestasinya yang patut diacungi jempol adalah gagasan inovatifnya pada tahun 2020, di mana ia menciptakan dan menggagas sistem asesmen seleksi bagi Duta Hukum dan HAM.

Sistem ini memberikan kesempatan bagi para pelajar untuk berpartisipasi dan bersaing secara sehat dalam menjadi Duta Hukum dan HAM, serta memastikan bahwa para calon duta memiliki pemahaman yang mendalam tentang hukum dan hak asasi manusia.

“Salah satu yang menjadi pencapaian di masa kepemimpinan saya adalah hadirnya sistem asesmen seleksi Duta Hukum dan HAM, Melalui sistem asesmen seleksi Duta Hukum dan HAM, setiap calon Duta harus melalui serangkaian tahap penilaian yang ketat,” ucap Nandi.

Sistem ini dirancang untuk mengidentifikasi mereka yang memiliki pemahaman mendalam tentang hukum dan hak asasi manusia, serta komitmen kuat untuk memajukan nilai-nilai tersebut dalam masyarakat. Dengan demikian, sistem ini memastikan bahwa duta yang terpilih benar-benar memenuhi kriteria yang diharapkan dan mampu menjadi agen perubahan yang efektif.

[Gambas:Video CNBC]

(rob/ayh)

Happy
Happy
0 %
Sad
Sad
0 %
Excited
Excited
0 %
Sleepy
Sleepy
0 %
Angry
Angry
0 %
Surprise
Surprise
0 %
vivo V29e announced with curved AMOLED display, 50MP selfie cam and SD 695 Previous post vivo V29e announced with curved AMOLED display, 50MP selfie cam and SD 695
Realme GT5 unveiled with 150W and 240W versions, up to 24GB RAM Next post Realme GT5 unveiled with 150W and 240W versions, up to 24GB RAM