
Setelah menghasilkan dua miliar pengguna setiap hari, Facebook mengumumkan bahwa mereka menginvestasikan sumber dayanya untuk mengembangkan AI-nya lebih lanjut.
Pieter Lydian, Country Managing Director Facebook Indonesia mengumumkan artificial intelligence (AI) sebagai salah satu dari tiga prioritas utama perusahaan untuk pengguna Indonesia di tahun 2023. Hal ini diumumkan setelah platform tersebut mencatat total dua miliar lebih pengguna harian, yang merupakan angka baru. tonggak sejarah bagi perusahaan bayangan.meta.
Pertumbuhan jumlah pengguna Facebook juga menandai perubahan preferensi pengguna Facebook selama beberapa tahun terakhir. Menurut Pieter, kini platform tidak hanya menjadi tempat untuk terhubung dengan teman dan keluarga, “tetapi juga dengan kreator dan komunitas khusus untuk minat mereka.
Untuk terus mendorong itu, Facebook menginvestasikan sumber daya mereka untuk mengembangkan AI-nya lebih maju. Ini bukan hal baru, AI sebenarnya sudah ada di platform sejak lama. Namun, dengan kemampuan yang semakin canggih dan terpercaya, Facebook akan mampu memahami preferensi pengguna dan memberikan rekomendasi konten yang lebih personal dan spesifik.
AI di Facebook juga dimaksudkan untuk membantu mengidentifikasi akun dan konten yang tidak memenuhi standar komunitas untuk membangun ekosistem yang aman dan positif. Namun dalam hal ini, AI harus berjalan berdampingan dengan manusia untuk menindaklanjuti konten yang diidentifikasi oleh AI tersebut.
“Dia (AI) belum paham dalam konteks apa beritanya, yang sebenarnya ini (melanggar). Nah, dari situlah human review masuk,” ujar Head of Communication Meta Putri Silalahi, “Kita akan kembangkan AI-nya. jadi itu akan menjadi lebih pintar, tetapi pada saat yang sama ada lapisan kedua yang berarti masih menggunakan orang.”
Dengan terus mengembangkan teknologi AI, Facebook berharap dapat memberikan pengalaman terbaik bagi para penggunanya.